Powered By Blogger

Februari 07, 2010

Anakku di ulang tahun kawannya, himung banar inya. Padahal inya isuk 3 tahun jua

“ Anakku di ulang tahun kawannya, himung banar inya. Padahal inya isuk 3 tahun jua “

: Anakku di Acara Ulang Tahun temannya, senang sekali dia. Padahal besok dia pun berulang tahun ( 3 tahun ).

Sms Kakak saya yang barusan saya terima. Ini adalah tentang keponakan saya. Terlahir tanggal 8 Februari 2007. Hanya berselang 2 hari setelah tanggal kelahiran saya. Saya menjadi cukup terharu. Ada beberapa pertanyaan di diri saya saat ini. Mungkin bukan moment ulang tahun temannya itu yang menjadi dia senang seperti yang Kakak kabarkan, tapi saya yakin dia senang karena banyak ' teman ' se-usia berkumpul dalam suasana yang meriah.

Apakah dia tahu besok dia pun berulang tahun, dan akan menjadi seorang yang harusnya di ucap selamati ?. Tidak. Saya yakin dia tak pernah memperkarakan sejauh itu. Dia masih terlalu murni untuk mempunyai perasaan tentang umur yang bertambah, tentang sebuah bentuk keinginan ada kata ucap selamat.

Ingin rasanya menjadi anak kecil dalam setiap moment ulang tahun. Yang tidak mempermasalahkan ( baca : merindukan ? mengharapkan ? ) ucap selamat, ucap do’a, dan bentuk perhatian dari orang – orang terdekat. Sikap kekanakan yang justru tidak diakui oleh keponakan saya.
Besok berumur 3 tahun dia, berselang 2 hari setelah ulang tahun saya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar